Posted on

Automatic Tissue Processor

Prosesor jaringan adalah peralatan yang sangat diperlukan untuk pengolahan spesimen  patologi. Perangkat Ini adalah modul prosesor jaringan otomatis  yang dirancang untuk aplikasi laboratorium sebagai fiksasi, dehidrasi, infiltrasi lilin parafin spesimen jaringan histologis secara mandiri tanpa invertensi manusia. Dalam pekerjaannya, Automatic tissue processor sanggup memproses ratusan sampel jaringan dalam sekali running. Automatic tissue processor bekerja dengan setting […]

Larutan Fiksatif Pilihan untuk Histopatologi

MACAM LARUTAN FIKSATIF Berikut adalah beberapa pilihan fiksatif untuk berbagai pilihan teknik pemeriksaan histopatologi. 1. Phosphate buffered formalin Rekomendasi Merupakan fiksatif umum dan paling banyak digunakan oleh para ahli patologi untuk pemeriksaan histopatologi. Bufer ini mencegah formasi pigmen formalin pada preparat. Walaupun begitu ada beberapa epitope protein yang membutuhkan perlakuan antigen retrieval jika akan digunakan untuk pemeriksaan IHC. Isi […]

Posted on

In House Training Pemeriksaan Molekuler di FK Unsoed

Perkembangan biologi molekuler pada bidang kesehatan saat ini dijargonkan dengan terminologi translasional medicine; upaya membawa penelitian dasar ke ranah penerapan klinis; from bench to bed; from basic to comunity. Perkembangan masif ini mendapatan momentumnya ketika peta DNA manusia berhasil dijabarkan pada awal tahun 2000an. Saat ini pengetahuan dan penggunaan material DNA berada pada masa Post […]

Posted on

“Automated Cell Counter”- Alat Penghitung Sel Hasil Kultur-

Pada aplikasi atau penggunaan kultur sel, secara sederhana dan klasik menggunakan hemocytometer sebagai alat hitungnya. Namun hal ini memiliki beberap kelemahan seperti tingkat akurasi, prosedur yang tricky, dan waktu yang lumayan lama. Saat ini laboratorium kultur lab riset FK Unsoed telah memiliki “Countess II FL Automated Cell Counter” yang dapat membaca dan menentukan hasil kultur dalam […]

Posted on

Pembuatan Preparat Histologi FK Unsoed Melebihi 300 slides

Hematoksilin dan Eosin atau lebih dikenal dengan pewaranaan ‘Ha-E’ merupakan teknik pewarnaan yang paling banyak digunakan dalam dalam ilmu histologi. Kegunaan pewarnaan ini meliputi  proses diagnosa medis dan penelitian. Hematoksilin memulas inti dan strukutur asam lainnya dari sel menjadi biru. Hematoxylin akan mewarnai nukleus sedangkan eosin akan mewarnai sitoplasma. Pewarnaan ‘Ha E’ akan memulas komponen asidofilik jaringan seperti […]